Arsip untuk Maret, 2010

Lahir tahun 1944, Beliau seorang wanita tangguh yang sorot matanya terpaku pada Baitul Maqdis… padanya terpendam kekuatan seorang laki-laki dan kelembutan seorang wanita. Ia tegar menghadapi penjajahan dengan segala kebengisannya, dan nekat menerjang rintangan yang penuh aral dan duri kaum Zionis, untuk menuju Masjidil Aqsha tanpa takut dan bosan. Ia tak berbeda seperti ibu-ibu Palestina lainnya yang pemberani, yang merelakan buah hati mereka untuk syahid demi membela kehormatan. Beliau seorang mujahidah, da’iyah, dan penulis: Sayyidah Nailah Hasyim Shabri, penulis kitab “Tafsir Al Mubshir Linuuril Qur’an (16 jilid)”, adalah salah seorang murabithah[1] di tanah suci kaum muslimin, Al Quds Palestina. Beliau adalah isteri dari Syaikh Dr. Ikrimah Shabri, Khatib Masjidil Aqsha, mantan Mufti Al Quds dan Kepala “Al Hai’ah Al Islamiyyah Al ‘Ulya” (Lembaga Tinggi Islam) di Al Quds.

(lebih…)

Asy Sya’bi menceritakan bahwa setelah Syuraih menikah dengan perempuan dari Bani Tamim, ia berkata kepadanya: “Hai Sya’bi… nikahilah wanita Bani Tamim, karena merekalah wanita yang sebenarnya”.

“Bagaimana bisa begitu?” tanyaku.

“Aku pernah lewat di kampung Bani Tamim, maka kulihat ada seorang wanita yang duduk di atas bantal, dan di depannya ada gadis dengan wajah tercantik yang pernah kulihat. Aku pun mampir untuk minta minum kepada si wanita…” kata Syuraih.

“Minuman apa yang kau suka” tanya si wanita. (lebih…)